SUKABUMITIMES.COM – Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2024 kembali digelar secara serentak ditingkat Kabupaten/Kota se-Jawa Barat, Khusus KSM di Kota Sukabumi, dilaksanakan di dua tempat, yaitu Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 dan MAN 2 Kota Sukabumi, Senin sampai Rabu (1-3/7/2024).
KSM 2024 tingkat Kota Sukabumi diikuti peserta sebanyak 335 Siswa, baik dari jenjang MI, MTS, Dan MA se-Kota Sukabumi. Selain itu, KSM 2024 ini ternyata bukan hanya diikuti peserta yang berlatar belakang madrasah saja, melainkan adanya peserta dari kalangan Sekolah Menengah Atas (SMA), yaitu SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, dan SMA Islam Terpadu Hayyatan Toyyibah (Hatoy).
Kepala Kantor Kemenag (Kakan Kemenag) Kota Sukabumi Samsul Puad mengatakan bahwa KSM ini merupakan ajang yang sangat bergensi yang diadakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag).
“KSM ini diselenggarakan tidak lain bertujuan untuk meningkatkan minat dan bakat siswa madrasah dalam bidang sains dan teknologi serta menumbuhkan semangat intelektual, emosional, dan spiritual berdasarkan nilai-nilai agama,” kata Kemenag Kota Sukabumi, Samsul Puad.
KSM 2024, lanjut Kemenag, diharapkan mampu menjadi wadah yang menginspirasi generasi muda untuk terus berkembang dan berkontribusi positif bagi masyarakat dan negara.
“KSM ini juga sebagai wadah untuk menyediakan platform bagi siswa madrasah untuk mengeksplorasi minat dan bakat mereka dalam bidang sains dan teknologi,” lanjutnya.
Samsul Puad mengungkapkan bahwa ajang ini juga sebagai motivasi siswa dalam meningkatkan kemampuan akademis dan juga membantu mereka dalam membangun karakter yang kokoh melalui nilai-nilai agama yang diintegrasikan dalam setiap aspek kompetisi.
“Kompetisi ini di bagi menjadi beberapa tahapan mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga nasional dan grand final, demikian disampaikan oleh Kepala Seksi Pendidikan dan Madrasah (Kasi Penmad) Kemenag Kota Sukabumi, Rustandi di lokasi pelaksanaan KSM 2024, Yaitu MAN 1 Kota Sukabumi Jalan Pramuka Keluaran Gedongpanjang Kecamatan Citamiang Kota Sukabumi.
Rustandi menjelaskan pada setiap tahapan, siswa akan dihadapkan dengan berbagai jenis soal mulai dari pilihan ganda hingga esai yang mengharuskan penggunaan keterampilan berpikir tingkat tinggi.
“Soal-soal yang diberikan pada para peserta itu mencakup tiga bidang utama yaitu integrasi sains dan budaya, sains murni, serta sains berbasis teknologi dan lingkungan,” jelasnya.
Selain itu, dalam pelaksanaan kompetisi ini, dibagi dalam beberapa kategori yang mencakup berbagai kategori lomba yang disesuaikan dengan tingkat pendidikan siswa, mulai dari Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), hingga Madrasah Aliyah (MA).
“Adapun Kategori individu itu meliputi matematika, IPA, IPS, biologi, fisika, kimia, ekonomi, dan geografi yang semuanya diintegrasikan dengan nilai-nilai keislaman dan budaya,” bebernya.
Sementara itu, Humas MAN 1 Kota Sukabumi, Dasep Hanan Mubarok menjelaskan pelaksanan KSM 2024 tingkat kota Sukabumi dilaksanakan di dua tempat, yaitu MAN 1 Kota Sukabumi dan MAN 2 Kota Sukabumi. Khusus yang di lokasi MAN 1 Kota Sukabumi ini diikuti oleh 40 siswa.
“Khusus untuk titik lokasi KSM di MAN 1 Kota Sukabumi Jenjang MA/SMA diikuti oleh 40 siswa dari MAN 1 Kota Sukabumi, MAS Darul Muta’limin, MAS Sunanul Aulia, MAS Ma’arif Assobariyyah, MAS Al-Manshuriyah, SMAN 1, SMAN 3 dan SMAN 4 Kota Sukabumi yang pelaksanaannya pada Senin (01/07/2024),” beber Dasep Hanan Mubarok.
Sedangkan untuk jenjang MTs dilaksanakan pada Selasa (02/07/2024) dikuti oleh 45 siswa dari MTs Al Musthofa, MTs Ma’arif Plus, MTsN Kota Sukabumi, Mts Muhammadiyah 1, MTs At Tafsiriyah, Mts Ummi Kulsum Kota Sukabumi.
“Kemudian Mts Nurul Hikmah, Mts 2 Kota Sukabumi, Mts Sunanul Aulia, Mts Hidayatul Islamiyyah, Mts Al Nushairiyah, dan
Mts Darul Mutaalimin,” jelasnya.
Sedangkan untuk jenjang MI masih kata Humas MAN 1 Kota Sukabumi, kompetisi ini dikuti 47 peserta yang berasal dari MI Hidayatul Athfal, MI Manarul Huda, MI Al- Manshuriyah, MI Manarul Huda, MI AL-Manshuriyah, MI Ghidaul Athfal, MI Caringin, MI Raudlatul Fata, MI Azzahidiyah, MI Sudajaya, MI Al Ihsan, MI Ma’arif Assobariyah, MI Raudlatussalam; dan MI Raudlatul Fata Kota Sukabumi. Adapun pelaksanannya pada Rabu (03/07/2024)
Dalam keterangannya, Dasep Hasan Mubarok menjelasnya bahwa dengan adanya keberadaan KSM ini siswa-siswa madrasah diberikan kesempatan untuk mengasah dan mengembangkan kemampuan mereka dalam sains dan teknologi.
“Kompetisi ini juga berfungsi sebagai ajang seleksi bagi siswa-siswa terbaik yang akan mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi terkemuka baik di dalam maupun luar negeri,” pungkasnya. (sya)