SUKABUMITIMES.COM – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2204 tinggal menghitung hari. Persaingan antar pasangan calon semakin panas.
Diketahui bahwa pilkada serentak akan berlangsung dari Rabu (27/11/2024). Demikian juga dengan di kota Sukabumi, dalam pemilihan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota akan diikuti oleh tiga pasangan calon (Paslon), yakni No. Urut 1. Pasangan Ahmad Fahmi – Dida Sembada, No. Urut 2. Ayep Zaki – Bobby Maulana serta No. urut 3. Mohammad Muraz – Andri Hamami.
Berdasarkan survey terbaru, Pasangan Muraz – Andri menjadi pesaing serius dari kedua Paslon liannya yang ada dalam pilkada kota Sukabumi.
Paslon yang lebih dikenal dengan pasangan MAJU ini berpeluang besar menjadi pemenang dalam pilkada kota Sukabumi.
Hasil survey menunjukkan pasangan MAJU mengungguli pasangan Fahmi – Dida dengan 34,08 persen berbanding 32,17 persen. Sedangkan untuk pasangan Ayep – Bobby mendapat 26,75 persen, dan yang menyatakan tidak tahu atau rahasia sebesar 7,01 persen.
Adapun sebaran hasil survey ini dari ke tujuh kecamatan yang ada di kota Sukabumi, pasangan MAJU unggul di 6 kecamatan, sedangkan 1 kecamatan oleh pasangan Fahmi – Dida.
Hal menunjukkan ketiga Paslon akan bersaing ketat pada saat pencoblosan 27 November 2024 nanti. Apalagi dengan yang belum menentukan pilihan saat di survey masih terbilang tinggi.
Hasil survey ini dilakukan oleh lembaga RGP Institute yang merupakan lembaga survey yang kredibel.
Sebagaimana disampaikan oleh Wakil Ketua TimGab MAJU Luviana Adam, bahwa kami mempunyai lembaga survey internal, yaitu Lembaga RGP Institute.
“Meskipun ini lembaga survey internal, tapi lembaga ini sangat kredibel dan dapat dipertanggungjawabkan,” kata luviana Adam kepada sukabumitimes.com.
Luviana menjelaskan hasil survey ini merupakan yang terbaru pada periode Oktober dan awal November 2204.
“Dari hasil survey ini, tentu saja mencerminkan pemetaan dan sebaran untuk kemenangan pasangan MAJU,” jelasnya.
Kendati hasil survey kami unggul, masih kata luviana Adam, kami tidak akan lengah tidak mau jemawa.
“Kami menyadari bahwa survei itu hanya gambaran atau potret awal, bukan hasil akhir,” tandasnya.
Masih kata Luviana, kami dan tim pemenangan beserta para relawan akan bekerja keras melakukan kerja-kerja politik untuk memenangkan Muraz – Andri Pasangan No. Urut 3. (sya)