SUKABUMITIMES.COM – Kebakaran hebat melanda sebuah pergudangan air minum dalam kemasan (AMDK) yang terjadi di jalan Pelabuhan II Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat ( Jabar) pada Senin (12/8/2024) pukul 17.30 WIB.
Informasi yang diterima oleh sukabumitimes.com dilokasi kejadian, peristiwa kebakaran tersebut diperkirakan terjadi pada pukul 17.30 WIB, warga mengetahui api muncul pertama kali dalam kondisi yang sudah membesar yang sempat membuat masyarakat sekitar mengalami kenaikan dan langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran (Damkar) Kota Sukabumi.
Ketua RT 01/02 Kelurahan Cikondang, Kecamatan Citamiang Badin Badrudin setelah mendapatkan laporan dari warga atas kejadian kebakaran ini dirinya langsung mendatangi tempat kejadian.
“Saya dapat kabar dari warga telah terjadi kebakaran di gudang air minum ini langsung ke tempat kejadian. Ketika saya sampai disini, Apih sudah dalam kondisi membesar sekitar pukul 18.00 WIB,” kata Badin kepada wartawan di tempat kejadian.
Ketua RT 01/02 Kelurahan Cikondang menjelaskan bahwa kebakaran ini terjadi dalam kondisi gudang kosong dan terkunci.
“Kondisi gudang sebelumnya terkunci, tadi yang buka itu istrinya pemiliki gudang ini,” jelasnya.
Ditempat yang sama, penyewa gudang Yoga mengungkapkan, gudang tersebut merupakan tempat penyimpanan air galon dan kebetulan gudang dalam kondisi tidak ada orang.
“Gudang ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan air mineral. Didalamnya hanya ada air doang,”‘ungkapnya.
Berdasarkan penuturan Yoga, akibat kebakaran ini, pihaknya mengalami kerugian diperkirakan mencapai Rp.20 juta. “Kita prediksi kerugian diangka Rp.20 juta dan yang mahal itu galon kosong, mengenai berapa-berapanya blm bisa, kita masih shock,” bebernya.
Sementara itu, Kabid Damkar Dinas Satpol PP Kota Sukabumi, Ujang Rustiandi ketika ditemui para wartawan di tempat kejadian mengungkapkan hingga saat ini kami belum bisa menyimpulkan penyebab terjadinya kebakaran gudang ini.
“Kalau melihat kondisi di lokasi, mungkin penyebab kebakaran ini berasal dari dalam gudang, sampai saat ini kami belum bisa mengambil kesimpulan penyebab utama terjadinya kebakaran gudang ini,” ungkapnya.
Sampai saat ini, pihaknya masih berkonsentrasi melakukan proses pemadaman dengan menerjunkan lima armada mobil damkar.
“Alhamdulillah api dapat kami padamkan sekitar pukul 19.30 WIB. Karena lokasi berada di dekat jalan kita tidak ada kesulitan saat pemadaman dan Yang lama itu untuk pendinginannya saja,” bebernya.
Pihak petugas damkar memastikan bahwa dalam musibah kebakaran ini tidak ada korban jiwa.
“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan api dapat dilokalisir, sehingga tidak merembet kebangunan lain disekitarnya,” pungkasnya. (sya)