SUKABUMITIMES.COM – Untuk menanamkan kecintaan terhadap budaya lokal khususnya budaya Sunda, Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Selabintana Kabupaten Sukabumi melakukan Gelar Karya Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan mengusung tema kearifan lokal di halaman sekolah, Selasa (21/5/2024).
SDN 1 Selabintana sendiri merupakan salah satu sekolah penggerak angkatan ke-2 yang aktif melaksanakan Gelar Karya P5.
Kegiatan ini dimeriahkan dengan bazar makanan tradisional, drum band, penampilan angklung, upacara adat, tari-tarian tradisional dan lomba mewarnai untuk TK dan PAUD se-Kecamatan Selabintana.
Kepala SDN 1 Selabintana Yeti Supriati mengatakan, kegiatan ini sebagai bagian dari pelaksanaan Kurikulum Merdeka.
SDN 1 Selabintana sebagai pelaksana sekolah penggerak angkatan dua, setiap enam bulan sekali rutin melaksanakan gelar karya.
“Kegiatan ini merupakan apresiasi dan syukuran terhadap peserta didik yang telah menyelesaikan sebuah proyek, jadi proyek ini
dilaksanakan selama 6 bulan sekali di setiap semester dan ini gelar karya keempat yang kita laksanakan,sebelumnya anak-anak mengerjakan sebuah proyek yang dibimbing oleh guru kelas dan hasilnya dipamerkan kepada teman-temannya, orang tua dan tamu undangan,” terang Kepala SDN 1 Selabintana Yeti Supriati.
Dalam satu semester mengusung tema berbeda-beda, seperti pada gelar karya pertama tema yang diambil tentang wirausaha, kemudian di semester kedua mengambil tema tentang gaya hidup berkelanjutan. Karya ketiga mengusung tema Bhineka Tunggal Ika dan kali ini tema yang diusung yaitu kearifan lokal dengan topik Kusukabumiku. Tujuannya agar siswa-siswi SDN 1 Selabintana bisa mencintai produk-produk yang ada di lingkungan Sukabumi, khususnya dan lebih luasnya lagi Jawa Barat (Jabar).
Yeti bersyukur acara pelaksanaan Gelar Karya P5 keempat ini berjalan sukses lantaran adanya kerjasama dan kolaborasi yang solid bersama orang tua siswa.
“Alhamdulillah ketika siswa mengerjakan proyek P5-nya di sekolah mereka dibantu guru masing-masing dan ketika proyeknya di
pamerkan menjadi sebuah gelar karya orang tua siswa juga ikut membantu, ikut meramaikan dengan membuka stand bazar makanan tradisional sehingga bersyukur acara berjalan dengan sukses,” imbuhnya.
Para siswa diharapkan mempunyai karakter yang baik sesuai tujuan dari P5 itu sendiri. Yaitu memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengalami pengetahuan sebagai proses penguatan karakter sekaligus kesempatan untuk belajar dari lingkungan sekitarnya.
Lantaran menurutnya, dari pelaksanaan gelar karya P5 ini bukan hanya dilihat dari hasilnya tetapi prosesnya. Sehingga siswa bisa mengenal dan melaksanakan proses proyek tersebut siswa tertanam jiwa jiwa disiplin, jiwa kasih sayang dan jiwa rasa memiliki terhadap budayanya.
“Goalnya nanti kedepannya semoga anak-anak SDN 1 Selabintana menjadi siswa yang berkarakter baik, cinta terhadap lingkungannya terutama bisa memperlihatkan budaya Sunda yang luar biasa yang mana memang sekarang budaya Sunda mungkin sedikit terpinggirkan. Nah dengan melaksanakan proyek ini diharapkan siswa akan lebih tergali lagi untuk melestarikan dan akan lebih cinta akan kebudayaan Sunda,” pungkasnya. (sya)