SUKABUMITIMES.COM – Mauly Fahlevi Prawira salah satu perwakilan Ketua Rukun Warga (RW) mengungkapkan supaya Program Pemberdayaan Rukun Warga (P2RW) di Kota Sukabumi tetap dipertahankan dan jangan dihentikan.
Hal ini disampaikan Mauly Fahlevi saat mendatangi kantor DPRD kota Sukabumi beserta Perwakilan ketua RW lainnya guna menyerahkan surat kepada wakil rakyat agar P2RW tetap diperjuangkan untuk tetap diadakan.
“Kami sengaja datang ke gedung DPRD ini meminta hak sebagai warga menyampaikan aspirasi terkait akan dihilangkannya P2RW,” ujarnya.
Mauly menyatakan dengan dihilangkan program tersebut, justru membawa kemunduran demokrasi.
“Dihilangkannya P2RW merupakan langkah kemunduran demokrasi,”‘ ucapnya.
Menurut Mauly Fahlevi, P2RW merupakan program yang sangat bermanfaat dan dapat dinikmati langsung oleh masyarakat. Bukan hanya itu, program ini justru adanya keterlibatan langsung dari tingkat RT, RW, dan kelurahan.
“Jelas kami berharap P2RW supaya tetap ada dan kalaupun Wali Kota akan menjalankan program padat karya, ya dipersilahkan,” imbuhnya.
Ia dan Ketua RW yang lain sepemahaman, bahwa program yang sudah baik, hendaknya dipertahankan bukan sebaiknya dihilangkan.
“Kami melakukan upaya demokrasi sesuai ketentuan dan ikhtiar semoga wali kota terbuka pintu hatinya agar memperhatikan aspirasi para ketua RW,” ungkapnya.
“Bahwa apa yang kami sampaikan ini mewakili temen-temen ketua RW se-Kota Sukabumi yang berjumlah 356. Intinya semua sepakat P2RW tetap dipertahankan,” pungkasnya. (sya)

























