SUKABUMITIMES.COM – Kembali, Siswa-siswi Madrasah Aliyah Negeri (MAN)1 Kota Sukabumi menorehkan prestasi yang membanggakan bagi almamaternya.
Kali ini datang dari grup vokalnya, Magical Voice berhasil menjadi juara tiga di Even ALBACADABRA 2024 tingkat nasional yang diselenggarakan oleh SMA Al Bayan, Cibadak, Kabupaten Sukabumi dari tanggal 23 hingga 28 September 2024.
Prestasi ini tentu semakin mengukuhkan bahwa MAN 1 Kota Sukabumi melalui beberapa ekstrakurikuler nya mampu menunjukkan kualitasnya dan mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lainnya dalam kancah nasional sekalipun.
Magical Voice, grup vokal MAN 1 Kota Sukabumi yang mampu menjadi juara tiga dalam event ALBACADABRA 2024 ini terdiri dari 5 siswa-siswi, yakni Amalia Putri kelas 12 IPS 2, Salsabila Azahra kelas 12 IPA 1, Farrel Ferdande kelas 12 IPS 2, Raihana Daida Dahayu kelas 11 C, dan Adriansyah kelas 11 H.
Plt. Kepala MAN 1 Kota Sukabumi Rustiandi mengaku sangat bangga dengan anak didiknya yang kembali mengharumkan sekolahnya, yakni mampu menjadi juara pada even ALBACADABRA di SMA AI Bayan.
“Alhamdulillah, kembali anak-anak kami mampu menunjukkan kualitasnya, kali ini dari olah vokal yang tergabung dalam Magical Voice,” akunya kepada sukabumitimes.com melalui keterangan resminya pada Kamis (26/9/2026).
Tentunya dengan prestasi ini, lanjut Rustandi, menjadi pemicu semangat dari ekstrakurikuler lainnya supaya bisa mendapat hasil yang sama, bahkan lebih baik lagi.
“Prestasi ini menjadi pemicu semangat untuk pengembangan ekstrakurikuler lainnya, agar terus berlatih dan berkompetisi,” ungkapnya.
Tidak lupa, dirinya mengucapkan terimakasih kepada peserta didik yang telah berupaya total dalam latihan dan saat berlomba.
“Terimakasih untuk tim juri, panitia dan civitas akademika MAN 1 Kota Sukabumi yang telah berdoa dan mendukung kegiatan ini,” ucap Rustandi.
Masih ditempat yang sama, Guru pembimbing Ferdi Rahmatullah menilai lomba vocal grup yg di adakan oleh Al bayan putra merupakan acara yang bagus, karena selain berkompetisi, kita juga dapa silaturahmi dengan sekolah lain.
“Persiapan untuk mengikuti lomba ini terbilang cukup singkat, yaitu kurang lebih seminggu saja. Meksipun demikian, Alhamdulillah kami mampu mendapat prestasi yang membanggakan, yaitu juara tiga,” tuturnya.
Tim vokal grup MAN 1 ini mengikuti lomba mulai dari tahap audisi dari 20 peserta, kemudian di ambil 6 besar.
“Alhamdulillah lolos ke final dan mendapat juara tiga. Tentunya ini menjadi motivasi siswa untuk selalu berkarya dan berkesenian,” ceritanya.
“Saya sangat bangga, bersemangat dan tambah termotivasi dengan apa yang kami peroleh ini, ternyata kami mampu menjadi yang terbaik, meksipun belum berhasil jadi yang terbaik,” ungkap Ardiansyah salah seorang anggota Magical Voice MAN 1 Kota Sukabumi.
Dirinya menceritakan bahwa lagu kemenangan ini adalah “Mojang Peringan” dan “Roman Picisan”. Lagu ini memiliki makna yang mendalam.
“Mojang Peringan, menggambarkan keindahan dan kekuatan perempuan, sementara “Roman Picisan” menceritakan tentang cinta yang sederhana namun bermakna,” ceritanya.
“Dengan lagu ini, vokal grup Magical Voice ingin menyampaikan pesan tentang menghargai cinta dan keindahan dalam kehidupan,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sukabumi, H. Samsul Puad menyampaikan selamat dan apresiasi atas keberhasilan anak-anak MAN 1 Kota Sukabumi.
“Saya sampaikan terimakasih dan apresiasi kepada Grup Vokal MAN 1 Kota Sukabumi. Tentu saja, ini adalah sebuah prestasi yang membanggakan bagi Kota dan Kabupaten Sukabumi,” kata Puad.
Puad berharap, dengan prestasi ini akan mampu melahirkan tim nasyid dan vokal grup madrasah lainnya di Kota Sukabumi.
“Kami imbau Madrasah agar mampu mendorong siswanya memiliki prestasi akademik dan non akademik lainnya,” pungkasnya.
Perlu diketahui bahwa even ALBACADABRA 2204 ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh SMA Al Bayan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, dan tahun ini sudah memasuki even ALBACADABRA yang ke sebelas kalinya.
ALBACADABRA 2024 ini diselenggarakan selama sepekan dari tanggal 23 hingga 28 September 2024 dan dikuti oleh 3.812 peserta dari sembilan propinsi di Indonesia. (sya)