SUKABUMITIMES.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi akhirnya melaunching pelaksanan tahapan Pilkada Kota Sukabumi yang dikemas dalam Peluncuran pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2024 di Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Jumat (7/6/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji, ketua KPU Jawa Barat (Jabar) Adi Saputro, Ketua KPU Kota Sukabumi Imam Sutrisno dan anggota KPU kota Sukabumi, Bawaslu Kota Sukabumi, beserta tamu undangan lainnya.
Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji mengatakan dengan diluncurkannya pemilihan Wali Kota Sukabumi dan Wakil Wali Kota Sukabumi tahun 2024 ini adalah persiapan dan tahapan dimulainya rangkaian Pilwalkot.
“Gembira atau semarak bahwa pemilihan akan Segera digelar, yaitu 27 November 2024. Mari kita sambut pemilihan ini dengan sukacita dan bergembira,” kata Kusmana Hartadji kepada sukabumitimes.com setelah selesainya kegiatan ini.
Dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat kota Sukabumi untuk menyukseskan Pilkada tahun ini.
“Kepada masyarkat yang mempunyai hak pilih untuk berduyun-duyun datang menggunakan hak pilih sesuai dengan pilihannya masing-masing. Dan kepada partai politik silahkan untuk merekrut calon yang dianggap mampu untuk menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi,” ajaknya.
Kusmana Hartadji juga berpesan kepada masyarakat untuk menyukseskan Pilkada ini dengan gembira dan suka cita dengan adanya demokrasi ini.
“Masyarakat jangan menciptakan suasana yang gerah, ketika kampanye tidak perlu saling menjelekkan satu dengan yang lain. Yang terpenting bagaimana melihat dan mengukur calon-calon yang sudah dicalonkan oleh partai peserta pilkada ini, pasti yang sudah siap untuk memimpin kota Sukabumi kedepannya,” pesannya.
Yang paling penting, kepada semua calon-calon nanti harus menyatakan kesiapannya untuk menang dan siap juga untuk kalah.
“Karena tidak mungkin semuanya menang. Mudah-mudahan tidak terjadi konflik yang dapat merugikan masyarakat Kota Sukabumi. Orang Sukabumi itu someah dan suka damai, mudah-mudahan ini menjadi hal yang luar biasa di kota Sukabumi,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Sukabumi, Imam Sutrisno mengungkapkan bahwa peluncuran pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi tahun 2024 ini merupakan persiapan dan pemantapan untuk melaksanakan setiap tahapan Pilkada yang harus dilalui.
“Kegiatan malam hari ini sebagai persiapan dan memantapkan diri untuk melaksanakan berbagai tahapan Pilkada sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan,” ungkap ketua KPU kota Sukabumi, Imam Sutrisno.
Dalam kegiatan ini juga di launching maskot pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi.
“Ya, tadi juga di launching maskot pilkada, yaitu Dama dan Dami. Dama itu tidak lain Pilkada Damai dan Dami Pilkada Kota Sukabumi, yang tentunya mempunyai makna yang dalam,” ujarnya.
Imam menuturkan bahwa pesan dari launching ini adalah kebersamaan dan kedamaian dalam pelaksanan Pilkada.
“Kebersamaan ini merupakan besar harapan kami masyarakat Kota Sukabumi meningkat angka partispasinya. Kebersamaan itu bukan hanya berapa yang datang ke TPS untuk memilih, namun kebersamaan dalam mengawal setiap rangkaian tahapan, kemudian melaksanan setiap tahapan bersama-sama dengan KPU.
Ketika ditanya mengenai target yang diharapkan tingkat partispasi masyarakat untuk datang ke TPS dan mengunakan hak pilihnya, Imam Sutrisno mentargetkan sekitar 90 persen.
“Kami mohon kepada masyarakat juga untuk proaktif dalam setiap tahapan Pilkada. Sebentar lagi kita akan mencocokan data pemilih, kalau perlu masyarakat perlu melaporkan dirinya, saudaranya, atau tetangganya yang dirasa Adminduk nya ada masalah. Supaya akurasi data pemilih itu berkualitas. Karena data pemilih adalah pintu gerbang untuk memastikan partispasi, apakah jumlah pemilih meningkat atau tidak. Mudah-mudahan bisa 90 persen ya,” pungkasnya. (sya)