SUKABUMITUMES.COM – Tim SAR Gabungan menemukan dua nelayan korban hilang di jembatan eks Dermaga Pasir Besi di Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.
Keduanya ditemukan dalam waktu yang berbeda antara satu sama lain dan dal keadaan sudah meninggal dunia.
Salah satunya korban yang bernama Rohimat (36) warga Kecamatan Tegalbuled Kabupaten Sukabumi ditemukan sekita pukul 17. 30 WIB di sekitar Pantai Cikalapa, Desa Wangunjaya, @@Kecamatan Argabinta Kabupaten Cianjur pada Kamis (17/10/2024).
Sementara, korban satunya yang bernama Dede Yusuf (28) juga warga Kecamatan Tegalbuleud ditemukan sekira pukul 07.00 WIB di area pantai Ranca Gempol Muara Cisokan Kecamatan Argabinta, Kabupaten Cianjur pada Jumat (18/10/2024).
Kasatpol Airud Polres Sukabumi AKP Tenda Sukendar saat dikonfirmasi awak media membenarkan penemuan dua jasad berjenis kelamin laki laki tersebut merupakan korban empat orang nelayan yang sebelumnya hilang tenggelam setelah terjatuh dari perahu sesaat melintas di sekitar area jembatan eks Dermaga Pasir Besi di Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi pada Rabu, (16/10/2024) sekira pukul 06.00 Wib.
Penemuan jasad yang kemudian diketahui bernama Rohimat, pertama kali ditemukan oleh nelayan sekitar dengan ciri ciri sesuai dengan nelayan yang menjadi korban di perairan Tegalbuleud.
“Adapun ciri cirinya, ternyata sama saat diketemukan yakni memakai pakaian kaos lengan panjang warna hijau toska, celana pendek warna biru dongker. Jasad tersebut langsung di evakuasi ke rumah duka,” ungkap Tenda.
Tenda melanjutkan, untuk penemuan jasad yang diketahui bernama Dede Yusuf juga ditemukan oleh nelayan sekitar pantai Ranca Gempol, Muara Cisokan, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur. Jasad ditemukan dalam keadaan telanjang bulat, yang kemudian langsung di evakuasi oleh team SAR gabungan ke rumah duka.
“Dua penemuan jasad nelayan yang menjadi korban ganasnya ombak di perairan Tegalbuleud kemarin, itu dikenali oleh pihak keluarga melalui ciri-ciri pada tubuhnya, selain ciri-ciri pada pakai yang dikenakan saat ditemukan,” jelasnya.
“Jadi dengan demikian secara keseluruhan 3 orang nelayan yang sebelumnya dinyatakan hilang tenggelam sudah diketemukan dalam keadaan meninggal dunia,” pungkasnya.(sya)