SUKABUMITIMES.COM – Penerimaan peserta Didik Baru ( PPDB) SMA/SMK Tahun 2024 hari ini sudah mulai di buka, tampak orang tua sudah mulai mendaftarkan anaknya ke salah satu sekolah yang diinginkan.
Namun, belum genap sehari PPDB SMA/SMK di buka, sudah banyak orang tua yang mengeluhkan susah mendaftar.secara oine, karena disinyalir serves down.
Sejak hari ini, Senin (3/6/2024) PPDB jenjang SMA/SMK di Ka6wa Barat sudah bisa mendaftar secara daring, namun untuk hlnalur zonasi dan afirmasi, demikian juga dengan di Kota Sukabumi.
Namun, fakta lapangan baru hari pertama pendaftaran PPDB jenjang SMA/SMK diwarnai server error sehingga orang tua mengalami kendala saat mendaftarkan anaknya.
Sebut saja Relawan (42) warga Baros Kota Sukabumi yang mencoba daftarkan anaknya ke salah satu SMA Negeri mengalami kesulitan dan selalu gagal. Ditunggu sampai siang pun ternyata sama, server masih error.
“Saya coba daftar dari subuh tapi sulit diakses sampai tadi siang abis dzuhur masih seperti itu error,” keluhnya.
Demikian juga keluhan datang dari orang tua siswa, Elsa (39) yang juga mengaku kesulitan saat mendaftarkan anaknya melalui situs web https://ppdb.jabarprov.go.id/ sejak tadi pagi.
“Saya pikir Hp saya atau jaringan di rumah saya yang kurang bagus, makanya tadi langsung konfirmasi ke SMAN 1 Sukabumi karena memang anak saya mau daftar ke situ tetapi ternyata memang se Jawa Barat memang lagi error semua pendaftaran PPDB nya,’ ujarnya.
Dirinya akan berusaha kesekian harinya atau hari dua akan mendaftarkan lagi. “Tadi dari sekolahnya bilang memang lagi error, paling nunggu di hari kedua untuk daftar lagi. Ya, mau gimana lagi memang ini dari pusatnya seperti ini,” ucapnya.
Sementara itu, Operator PPDB Sekolah Kota Sukabumi sekaligus Operator SMAN 1 Sukabumi Budi Sihabudin membenarkan
server PPDB Jabar mengalami eror atau down di hari pertama pendaftaran tahap I. Menurutnya hal ini terjadi karena banyaknya orang tua murid yang masuk web PPDB Jabar di hari pertama.
“Ini bukan hanya di Kota Sukabumi yang mengalami kesulitan tetapi se-Jawa Barat jadi tadi keluhan orang tua itu ketika masuk halaman website PPDB Jabar bisa tapi ketika masuk ke login ini gak bisa error,” terangnya.
Untuk mengantisipasi itu, saat ini pihaknya menerima pendaftaran secara offline terutama bagi orang tua yang tidak memiliki fasilitas untuk mendaftar bisa dilayani di sekolah yang akan dituju.
Budi menambahkan untuk PPDB tahap 1 di buka mulai tanggal 3-7 Juni sehingga peluang untuk mendaftar masih sangat panjang. Untuk itu ia pun menghimbau kepada orang tua untuk bisa bersabar dan mendaftar sesuai jadwal yang sudah ditentukan mulai pukul 08.00 Wib
“Untuk pelayanannya alhamdulilah kita bisa melayani masyarakat cuman secara kebetulan server dari PPDB Jabar masih down kita belum bisa memberikan pelayanan secara optimal tetapi mudah-mudahan dalam waktu dekat websitenya bisa terbuka dan bisa kembali melayani masyarakat secara optimal,” pungkasnya. (sya)