SUKABUMITIMES.COM – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Politik (STISIP) Syamsul Ulum Sukabumi, melakukan penanaman satu juta pohon, yang dilakukan secara simbolis di Kampas, RT 002/RW 003, Desa/ Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi pada Sabtu (24/08/2024)
Penanaman satu juta pohon ini merupakan salah satu bagian dari rangkaian dari penutupan Kuliah Kerja Nyata (KkN) STISIP Syamsul Ulum Kota Sukabumi angkatan 2024.
Kepala Seksi Rehabilitasi Hutan dan Lahan BPDAS Citarum-Ciliwung Bogor, pada Kementerian KLHK, Ridwan Budiarto mengatakan, apa yang dilakukan para mahasiswa KKN STISIP Syamsul Ulum sangat mulia dengan gagasannya penanaman satu juta pohon.
“Tentu kami sangat mengapresiasinya. Apa yang dilakukan oleh mahasiswa STISIP Syamsul Ulum ini sangat luar biasa. Ini juga usaha konkrit untuk mengatasi tiga krisis lingkungan di dunia,” kata Ridwan pada Sabtu (24/08/2024).
Tiga kritis lingkungan ini, sambung Ridwan, diantaranya, persoalan perubahan iklim, polusi udara yang dapat mengancam kehilangan berbagai macam keanekaragaman hayati.
Diharapkan dengan adanya penanganan satu juta pohon ini bukan hanya sekedar untuk mengatasi perubahan iklim dan polusi saja. Lebih dari itu, hal ini bagian dari kerja nyata manusia sebagai khalifah di muka bumi ini, yaitu menjaga kelestarian alam.
“Kerja nyata dalam penanaman bibit pohon ini, kami harapkan dapat ditularkan di tempat-tempat lainnya. Iya, mahasiswa nantinya bisa menyampaikan kepada keluarganya akan pentingnya menanam pohon. Karena, pohon ini merupakan sebuah sentral untuk segera dan terus menerus menanam,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua STISIP Syamsul Ulum Sukabumi, Aang Rahmatulloh, mengatakan, penanaman satu juta pohon ini yang dilakukan secara simbolis oleh Kementrian LHK dan Forkopimcam Nyalindung, Kabupaten Sukabumi ini, merupakan implementasi dari program Gerakan Rehabilitasi Hutan, Lahan, Tanah dan Air (Gerhana).
“Dari 350 mahasiswa yang melakukan KKN ini, kami sebar di Kecamatan Nyalindung dan Kecamatan Surade,” katanya.
“Penanaman 1 juta pohon ini, dilakukan secara bertahap, adapun untuk jenis bibit tanaman itu sepenuhnya permintaan masyarakat. Kalau dari kita lebih kepada buah-buahan yang ditanam di fokuskan wilayah Kecamatan Nyalindung, Kecamatan Surade yang disesuaikan dengan kondisi dan potensial daerahnya,” pungkasnya. (sya)