SUKABUMITIMES.COM – Badan Wakaf yang berada dalam naungan Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Sukabumi mengirimkan salah satu top manajemennya untuk mengikuti Pelatihan dan Sertifikasi Nazhir Wakaf yang diselenggarakan oleh Wakaf Mulia Institute (WMI) bekerjasama dengan BWI, LPPWI, LSPWI, BNSP, Kemenag di Hotel Ibiz Jakarta pada (31/7 – 4/8/2024).
Pelatihan dan sertifikasi Nazhir ini diikuti oleh 37 peserta utusan badan wakaf dari berbagai wilayah se-Indonesia.
Ketua Lembaga Sertifikasi Profesi Wakaf Indonesia (LSPWI) Nurul Huda mengatakan kredibilitas Nadzir dalam pengelolaan harta benda wakaf sangat penting, sebagai upaya untuk menjaga kepercayaan umat.
“Reputasi lembaga Nazhir dan kepiawaian dalam mengelola harta benda wakaf juga menjadi faktor penting untuk membangun kepercayaan. Semua itu dibutuhkan profesional & kompetensi Nazhir & terutama SDMnya dalam menjaga dan mengembangkan harta benda wakaf,” kata Nurul.
Pelatihan yang sengaja diselenggarakan ini tidak lain mempunyai tujuan untuk meningkatkan kompetensi Nazhir atau pengelola wakaf yang ada di Indonesia
“Kelembagaan badan wakaf perlu ditopang oleh SDM yang profesional, kompeten dan tersertifikasi. Diantaranya memiliki kompetensi pengelolaan dan pengembangan wakaf, khususnya bagi nazhir wakaf.” Ungkap Nurul Huda.
Pelatihan dan sertifikasi Nazhir ini mendapat respon positif dari peserta yang hadir, salah satunya peserta dari Badan Wakaf MD KAHMI Sukabumi Jaka Susila. Dirinya merasakan langsung manfaat dari adanya pelatihan ini terutama menguatkan lembaga yang dipimpinnya saat ini.
“Selain legalitas nazhir, banyak pengetahuan dan keterampilan baru yang kami dapatkan dari pelatihan ini. Semoga bermanfaat bagi kami dan umat.” Kata Jaka Susila.
Sementara itu, Koordinator Presidium MD KAHMI Sukabumi Taofik Wahidin menyampaikan harapannya kepada peserta dari Sukabumi dapat ilmu yang bermanfaat dan kedepannya dapat diterapkan dalam mengelola badan wakaf.
“Mudah-mudahan dengan adanya legalitas formil tersertifikasi nazhir wakaf dari BWI, kerja kerja kolektif KAHMI untuk umat di Sukabumi semakin massif.” pungkasnya. (sya)