Touring Ngabumi: 2.000 Orang Bergerak, Pariwisata Sukabumi Makin Ngegas

SUKABUMITIMES.COM – Aksi besar bertajuk Touring Ngabumi Session 4 siap mengguncang Kabupaten Sukabumi akhir pekan ini. Sekitar 2.000 peserta akan bergerak serentak dalam perjalanan sejauh 95 kilometer, menelusuri keindahan jalur selatan Sukabumi dari Kantor Benglat Dinas Pekerjaan Umum hingga Kawasan Wisata Ujung Genteng, Sabtu–Minggu (25–26 Oktober 2025).

Kegiatan spektakuler ini menjadi bagian dari rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HJKS) ke-155 yang digelar Pemerintah Kabupaten Sukabumi dengan mengusung tema “Sing Nyaah Ka Sukabumi, Gerak Nyaah Ka Rahayat.”

Tak hanya touring motor, pada waktu yang sama juga digelar Fun Rally kendaraan roda empat dengan titik start di Pusbang Da’i dan finish di lokasi yang sama, Ujung Genteng menjadikan momen ini bukan sekadar perjalanan, tetapi juga pesta kebersamaan di sepanjang lintasan.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan, Touring Ngabumi bukan hanya ajang wisata semata, melainkan juga gerakan nyata yang membawa manfaat langsung bagi masyarakat.

“Touring Ngabumi melibatkan sekitar dua ribu peserta yang bergerak. Di setiap titik, berbagai layanan publik, sosial, dan kesehatan hadir. UMKM akan bertransaksi, dan budaya lokal akan ditampilkan. Ini menjadi ruang kolaborasi yang menghadirkan manfaat nyata bagi warga sekaligus memperkuat citra Sukabumi sebagai daerah yang ramah dikunjungi,” ujar Ali Iskandar.

Rangkaian kegiatan ini dibagi menjadi enam etape dengan lima pit stop utama yang menghadirkan pelayanan di lapangan. Mulai dari peresmian dan peninjauan pembangunan infrastruktur, layanan kesehatan dan administrasi publik, bazaar UMKM, hingga pagelaran budaya serta aksi konservasi lingkungan.

Setiap titik perhentian dirancang menjadi ruang interaksi antara warga dan peserta, tempat di mana produk kreatif lokal tampil, komunitas bergerak, dan destinasi wisata hidup kembali dengan sambutan hangat masyarakat setempat. Dengan cara ini, manfaat kegiatan tak hanya terpusat di titik finish, melainkan tersebar di sepanjang lintasan, menggerakkan ekonomi lokal dan meningkatkan kunjungan wisata.

Lebih dari itu, tegas Ali kolaborasi lintas pihak dari jajaran pemerintah daerah, unsur keamanan, lembaga sosial, organisasi profesi, hingga panitia kegiatan memastikan pelaksanaan berlangsung tertib, aman, dan inklusif.

“Touring Ngabumi menjadi momentum mempererat sinergi antar pihak, membangun kebiasaan baik layanan publik yang semakin dekat, UMKM yang makin percaya diri, serta komunitas lokal yang menjadi tuan rumah bagi tamu yang datang,” tambahnya.

Dengan semangat kolaborasi dan kebersamaan, lanjut Ali kegiatan ini diharapkan menjadi simbol gerak maju Sukabumi menuju masa depan yang lebih sejahtera.

“Melalui kegiatan seperti ini, Kabupaten Sukabumi meneguhkan diri sebagai daerah yang ramah dikunjungi, di mana layanan publik makin berkualitas, ekonomi kreatif makin berdaya saing, dan keramahan warganya menjadi kekuatan utama menuju Sukabumi yang Mubarakah,” pungkas Ali Iskandar. (stm)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *