SUKABUMITIMES.COM – Kecelakaan lalu lintas cukup dramatis bikin heboh warga terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Kamis (23/10/2025) siang.
Sebuah minibus Pajero Sport dengan nomor polisi F 1712 VG terguling setelah dihantam truk pengangkut gas LPG dari arah belakang. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB dan sempat mengundang perhatian warga serta pengguna jalan lainnya karena posisi kendaraan minibus terbalik di tengah badan jalan. Akibat kecelakaan tersebut, seorang pengendara sepeda motor yang melintas dari arah berlawanan turut menjadi korban dan mengalami luka-luka.
Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Sukabumi, IPDA Wangsit Edhi Wibowo, membenarkan kejadian tersebut, setelah mendapatkan informasi adanya kecelakaan antara dua kendaraan yang sedang beriringan, yaitu mobil Pajero dan truk pengangkut gas LPG.
Menurutnya, berdasarkan hasil keterangan saksi saksi dilapangan, kecelakaan bermula saat kendaraan Pajero yang melaju dari arah Damkar menuju arah DPRD berada di depan kendaraan truk hendak berbelok, diduga menuju arah Kantor Samsat Palabuhanratu. Namun, truk bermuatan gas yang melaju di belakangnya tiba-tiba menabrak bagian belakang Pajero hingga mobil tersebut terguling ke kanan jalan.
“Dari arah berlawanan datang sepeda motor, dan saat Pajero terguling, kendaraan sepeda motor itu tertimpa,” ungkapnya.
Lebih lanjut Ipda Wangsit menegaskan setelah mendapat informasi tersebut petugas kepolisian bersama warga langsung mengevakuasi korban luka yang merupakan pengendara motor ke RSUD Palabuhanratu.
“Sementara proses evakuasi kendaraan Pajero yang terguling masih menunggu kedatangan mobil derek,” tuturnya.
Ipda Wangsit menambahkan, dari hasil pemeriksaan sementara, kecelakaan diduga dipicu kelalaian sopir truk yang tidak menjaga jarak aman saat kendaraan di depannya mengurangi kecepatan untuk berbelok.
“Kalau kendaraan depan mau belok pasti mengurangi kecepatan. Kemungkinan pengemudi di belakang tidak jaga jarak,” ujarnya.
Saat ditanya soal dugaan apakah pengemudi Pajero tidak menyalakan lampu sein saat hendak berbelok, Ipda Wangsit menyebut pihaknya masih melakukan pendalaman.
“Itu masih kita dalami,” tegasnya. (stm)


























